Deli Serdang, – Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Deli Serdang silaturahmi dengan Kajari Deli Serdang dan jajaran, (17/2/2025).
Pertemuan ini dihadiri oleh Ketua SMSI KabupatenDeli Serdang, Heri Siswoyo di dampingi seluruh Pengurus, diterima langsung oleh Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Deli Serdang, Mochamad Jeffry, S.H., M.Hum yang didampingi Kasi Intelijen, Boy Amali, S.H.
Dalam diskusi tersebut, SMSI Deli Serdang menyoal pentingnya kolaborasi antara media dan Kejaksaan dalam pemberitaan kegiatan institusi hukum tersebut.
Heri Siswoyo menyampaikan bahwa media memiliki peran strategis dalam menyampaikan informasi yang berimbang kepada masyarakat.
“Kami ingin menjalin sinergitas yang lebih erat dengan Kejari Deli Serdang agar seluruh kegiatan yang dilakukan dapat diberitakan secara luas dan transparan agar dengan mudah dapat dikonsumsi publik,” ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Kajari Deli Serdang, Mochamad Jeffry, menegaskan bahwa secara organisasi, Kejaksaan memiliki corong komunikasi resmi melalui Kasi Intel, yang saat ini dijabat oleh Boy Amali, S.H.
“Segala bentuk komunikasi dan informasi resmi dari Kejaksaan disampaikan melalui Kasi Intel, sehingga publik bisa mendapatkan informasi yang akurat dan terpercaya,” jelasnya.
Selain membahas sinergi pemberitaan, pertemuan ini juga menyoroti sejumlah isu strategis di Deli Serdang, termasuk peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), pengawasan penggunaan Dana Desa, serta dugaan kecurangan yang dilakukan oleh sejumlah perusahaan di wilayah tersebut.
Selain Fokus pada Peningkatan PAD dan Pengawasan Dana Desa, SMSI Deli Serdang juga singgung tentang keprihatinannya terhadap optimalisasi PAD yang masih perlu ditingkatkan.
Ucapnya, transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan pendapatan Daerah agar pembangunan dapat berjalan lebih maksimal, sangatlah penting untuk dimonitoring semua pihak.
Perlunya pengawasan, SMSI juga bersedia turut menyoroti prihal penggunaan anggaran oleh pengguna anggaran.
Beberapa kasus dugaan penyimpangan baik Dana Desa di berbagai Kecamatan menjadi perhatian utama.
“Kami berharap Kejari Deli Serdang dapat memperkuat pengawasan terhadap aliran Dana Desa agar tidak terjadi penyelewengan yang merugikan masyarakat,” ujar Heri Siswoyo.
Soal Perusahaan yang diduga melakukan kecurangan yang memang bagian dari topik perbincangan, SMSI Deli Serdang mengaku siap dilibatkan dalam membahas adanya indikasi-indikasi mendukung pengembangan dan pembenahan ketidaksesuaian, atau yang belum sesuai standar berusaha bagi tiap perusahaan yang ada di Deli Serdang.
Saat bincang, teremuat informasi sejumlah perusahaan di Deli Serdang. Beberapa perusahaan diduga tidak memenuhi kewajiban pajak dan melakukan praktik usaha yang merugikan lingkungan serta masyarakat setempat.
SMSI meminta agar Kejari Deli Serdang dapat mengambil tindakan pembenahan terhadap perusahaan-perusahaan yang melanggar aturan, bahkan sampai melakukan tindakan hukum.
Pada akhir pertemuan, SMSI Deli Serdang mengapresiasi keterbukaan Kajari dalam berdiskusi dan berharap komunikasi dapat terus dilakukan secara rutin.
“Kami berharap ke depan komunikasi antara media dalam wadah SMSI Deli Serdang dan Kejaksaan bisa lebih mengalir terbuka, sehingga informasi yang disampaikan ke publik lebih akurat dan terpercaya,” kata Ketua SMSI Deli Serdang.
Pertemuan berlangsung dalam suasana santai dan penuh keakraban, mencerminkan komitmen kedua belah pihak dalam menjaga transparansi publik dan supremasi hukum di Deli Serdang, tampak jorgan Deli Serdang Sehat berlaku makmur kedepan. Lanjut foto bersama. (*).
